Kamis, 04 Agustus 2011

MASIH ADA CINTA BUAT LEYLITA

@CoretanHarian
Cerpen cinta : MASIH ADA CINTA BUAT LEYLITA ,merukan cerpen terbaik oleh kami, bisa dibilang cerpen sedih sich, langsung dibaca aja dech biar gak penasaran

"Aku ingin selalu membahagiakanmu Ley,cintaku tulus buat mu!"tersentak hati Ley saat angan nya mulai melayang kemasa lalu,kata-kata itu terus terngiang di fikiran Ley,sampai kapankah aku terus begini?"desahnya dalam hati karena kini dirinya tau sampai detik ini Ley belum bisa melupakan sakit hati karena penghianatan Joe yang ternyata menikah dengan sahabatnya Lili,karena masa lalu itu sampai saat ini Ley belum bisa membuka hati nya untuk seorang cowok.

lamunan nya buyar saat ada seseorang memanggilnya."Ley antarin aku yux kerumah tante ku!"ajak Diah temen kosnya,dengan langkah males aku ikut aja,tanpa suara dan terus membisu sampai kami nyampek rumah tante Asti."eh Diah ini sekalian dibawa!"Sambil menyodorkan beberapa oleh-oleh dari luar negeri karena tante Asti sering jalan-jalan keluar negeri di setiap bulan,aku hanya membisu karena merasa nggak ada yang dibicarakan."Diah,Ley kalian makan malam disini ya karena anak tante ada dirumah lo,kita makan malam bersama gimana?"kami hanya saling memandang nggak tau harus gimana tante begitu baik sama kami.akhirnya kami ikut aja.malam itu baru pertama kali aku ketemu anak tante Asti,tapi cuma sekilas karena aku masih dingin dengan cowok,cowok bagiku makhluk paling jahat sedunia.setelah acara makan malam selesai Aku,Diah dan Fachri ngobrol diteras rumah."Diah gimana usaha salon nya?"tanya fachri sambil memandang lekat padaku,aneh yang ditanya Diah kenapa memandang ke arahku.perasaan tak enak menjalari tubuhku."doain aja tambah pengunjung dech Ri."Ley kenapa dari tadi kok diem aja?"tanya Fachri mengagetkan lamunanku.

"eh oh ehm..nggak kok lagi pengen diam aja!"jawabku agak gugup.dari pertemuan malam itu berlanjut kepertemuan selanjutnya sehingga lama-lama membuat aku biasa saja dengan sikap Fachri,hingga pada saat kami berada di taman belakang Aku yang asyik baca buku,Fachri asyik dengan laptopnya,Dan Diah sedang asyik merawat bunga-bunganya."Ley boleh aku tanya?"tiba-tiba suara Fachri membuatku harus mengalihkan pandanganku dari buku yang ku baca ke wajah Fachri."Apa Ri?"."apa kamu masih menyimpan luka itu Ley?"pertanyaan yang tak pernah aku duga akan Fachri tanyakan ke aku."jujur aku mulai menyukai Fachri dengan sikap-sikapnya yang penuh tanggung jawab."hemm masih Ri,sedikit kenapa kamu tanyakan masalah itu?"."apakah kamu akan benci aku jika aku mulai mencintaimu Ley?"pertanyaan yang tak pernah ku duga sebelumnya membuat jantungku berdetak cepat.keringat dingin membasahi tubuhku,gimana mungkin Fachri bisa mencintai dirinya?oh ya allah petaka apa lagi ini?"Ley aku serius,sejak pertama aku kenal kamu,aku mulai merasakan sesuatu yang beda dari kamu,aku ingin menjadi bagian dari hidupmu Ley."aku bingung Ri,aku masih takut terluka lagi."jawabku ragu karena aku juga bingung rasa takut aku begitu kuat."Ley tidak ada salahnya kan kita mencoba?"maafkan aku Ri aku nggak bisa mencintaimu."oke aku akan membuatmu jatuh cinta padaku Ley,dalam waktu 3 hari,jika aku tidak bisa membuatmu jatuh cinta kita akan bersahabat."itulah kesepakatan kami hingga esoknya tidak aku temui Fachri yang selalu ngajak kami jalan-jalan pagi,ngajak nonton,bercanda diteras,dan hala-hal lainnya yang snagat indah dan penuh tawa.semuanya hilang dan tepat 3 hari sudah aku merasakan kehilangan yang sangat dalam,hingga sore itu Aku dengar kabar Fachri mau balik ke luar Kanada membuatku semakin kehilangan.

"Diah yang melihat perubahan ku yang selalu murung tak bisa bicara apa-apa."hingga pagi ini aku putuskan aku nggak boleh lemah aku harus bisa hidup tanpa canda Fachri,harus bisa,tekadku sudah bulat harus melupakan Fachri.tapi siapa yang menyangka jika pagi itu Fachri datang kerumahnya mengajak jalan-jalan,hati Ley yang begitu bahagia langsung memeluk Fachri."Ri jangan tinggalin aku,aku siap jadi pacarmu,ucapku sambil menangis bahagia karena Fachri datang."ehm kalau begitu ya nggak apa-apa lagian aku nggak bilang kamu harus jadi pacarku kan?jawab Fachri membuat Ley semakin geram hingga mencubit lengan Fachri."Masih ada cinta buatmu leylita!"bisik Fachri membuatku tersentuh dan begitu cepat fachri mendaratkan ciumannya dikeningku."dalam hati ku berdoa semoga cinta kami adalah jalan menuju ridhomu ya allah."

0 komentar:

Posting Komentar